Jika kamu merasa bahagia
semoga saat ini kan berlanjut
Selalu selalu selalu ku akan terus berharap
walau ditiup angin ku akan lindungi bunga itu
Cinta itu suara yang tak mengharapkan jawaban
tapi dikirimkan satu arah
Dibawah mentari tertwalah
Menyanyi menari sebebasnya
*Karena ku suka suka dirimu
ku akan selalu berada disini
Walau didalam keramaina tak apa tak kau sadari
Karena ku suka suka dirimu
hanya dengan bertemu denganmu
perasaan ku jadi hangat dan menjadi penuh
Disaat dirimu merasa resah
berdiam diri aku mendengarkan
Ku beri payung yang ku pakai tuk hindari hujan
Air mata yang terlinang kan ku seka
dengan jari dianganku
Cinta bagai riak air meluas dengan perlahan
Yang pusatnya ya dirimu
Walaupun sedih jangan menyerah
Kelangit impian lihatlah
Kapanpun saat memikirkan mu
Bisa bertemu kebetulan itu
Hanya sekali dalam hidup ku percaya keajaiban
Kapanpun saat memikirkanmu
Akupun bersyukur kepada Tuhan
saat ku toleh kebelakang ujung kekekalan (*)
Ujung kekekalan
semoga saat ini kan berlanjut
Selalu selalu selalu ku akan terus berharap
walau ditiup angin ku akan lindungi bunga itu
Cinta itu suara yang tak mengharapkan jawaban
tapi dikirimkan satu arah
Dibawah mentari tertwalah
Menyanyi menari sebebasnya
*Karena ku suka suka dirimu
ku akan selalu berada disini
Walau didalam keramaina tak apa tak kau sadari
Karena ku suka suka dirimu
hanya dengan bertemu denganmu
perasaan ku jadi hangat dan menjadi penuh
Disaat dirimu merasa resah
berdiam diri aku mendengarkan
Ku beri payung yang ku pakai tuk hindari hujan
Air mata yang terlinang kan ku seka
dengan jari dianganku
Cinta bagai riak air meluas dengan perlahan
Yang pusatnya ya dirimu
Walaupun sedih jangan menyerah
Kelangit impian lihatlah
Kapanpun saat memikirkan mu
Bisa bertemu kebetulan itu
Hanya sekali dalam hidup ku percaya keajaiban
Kapanpun saat memikirkanmu
Akupun bersyukur kepada Tuhan
saat ku toleh kebelakang ujung kekekalan (*)
Ujung kekekalan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar